Lihatlah mereka, apa yang mereka tahu tentang kita sebagai ibu ayah?
Mereka ada dunia mereka, tetapi pernah kita sebagai ibu bapa berjaya "memasuki" dunia mereka.
Sembang-sembang
sambil memandang ke matanya yang sangat bulat.
“
Anak-anak adalah individu yang berlainan dengan kita. Kita sebagai ibu ayah
hanyalah berusaha untuk mendidik mereka dengan nilai-nilai Islam dan cinta.
Mereka punyai fikiran, potensi, kekuatan dan kelemahan sendiri.”
Ditambah
lagi.
“
Usahlah mendidik anak-anak kita untuk menjadi diri kita. Tetapi didiklah mereka
untuk menjadi apa yang Allah SWT kehendaki.”
Hampir
semua orang mengiyakan dan menganggukan kepala ketika seorang penyair Arab
Yahudi bernama Khalil Ghibran bertutur :
“ Anak-anakmu bukanlah anak-anakmu
Mereka adalah putra putri
Yang merindukan kehidupan
Mereka datang melaluimu tetapi bukan
darimu
Meskipun mereka bersamamu,
Namun mereka bukanlah milikmu
Engkau dapat memberi mereka cintamu,
Tetapi bukan fikiranmu,
Kerana mereka memiliki fikiran
sendiri
Engkau dapat mengurung tubuh mereka
di rumah, tetapi
Bukan jiwa mereka….”
Jika kita
memiliki cita-cita hidup yang tidak tercapai maka anak adalah tumpuan paling
baik agar teraihnya cita-cita itu kembali.
Jika kita
menyesali perjalanan yang tersia-siakan maka anak adalah harapan paling mungkin
untuk mengukir sejarah hidup baru yang diidam-idamkan.
Jika kita
seorang yang berjaya dalam hidup ini maka anak adalah insan paling baik untuk
meneruskan legasi perjuangan kita dan memperkasakannya.
Jika kita
merasa lemah dalam pengabadian kepada Allah SWT maka anaklah manusia paling
mungkin membantu kita menambah pahala dan meringankan siksa akhirat kelak dengan
doa-doa dan amal solehnya.
Dengan cara
inilah kita menyantuni dan melihat anak kita, maka kehadirannya semestinya
disyukuri dan disambut dengan suka, cinta dan cita. Anak-anak adalah mad’u
anugerah. Insan yang dikurniakan Allah SWT untuk kita pelihara, santuni,
didik, jaga dan besarkannya dengan kasih sayang, cinta dan tauhid kepada-Nya.
Sehingga
kini, bagaimana kita memandang anak-anak kita? Sekadar terbatas apa yang mampu
dilihat atau melihat menembusi apa yang “patut” dilihat.
BroHamzah
Anak adalah milik Allah. Anak adalah
Amanah.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
6 comments:
subhanallah...
syukran abg 'Ali...
perkongsian yg amat brmakna...
mereka punya jiwa sndiri,
punya pendirian dan pemikiran kurniaan Ilahi,
mereka perlukan kita sebagai pendidik dan murabbi,
agar kehidupan yang dilalui Dia redhai.
moga Allah redha :)
Fathi Ridhuan
Sedap susunan ayat anta. Bagus, bagus, bagus.
BroHamzah
Cmna nk share....
Ismail Najmuddin
Share apa mael? Apa maksud anta?
BroHamzah
Menarik!
saya cadangkan saudara letakkan button share FB untuk lebih luas penyebaran ilmu =)
Mohamadazhan.Com
Syukran. Saya dok-dok belajat menyebarkannya. Terima kasih sekali lagi.
BroHamzah
Post a Comment